Ongki

Ongki Pratama (17) korban tawuran antar kampung daerah Ciwaringin, Bogor Tengah akhirnya tewas setelah menjalani parawatan di RS Salak. Ongky tewas dengan luka bacok di bagian belakang kepala dan punggungnya. Korban meninggal dunia di rumahnya di Kampung Ciwaringin RT 1/1, Tanah Sewa, Kelurahan Cibogor, Bogor Tengah, Minggu (23/1/2011) sekitar pukul 21.00. Saat ini korban masih berada di ruang forensik RS PMI untuk diotopsi. Kasus tawuran antar kampung saat ini ditangani Polsek Bogor Tengah.

"Anak saya sempat dirawat di RS Salak, tapi karena terus mengamuk dan berteriak-teriak, akhirnya diijinkan dibawa pulang ke rumah, hari minggu pagi jam 9, tapi jam 9 malam meninggal dunia," ujar Elasari (33) orang tua Ongki saat ditemui di ruang forensik RS PMI Bogor.

Tatang (40) kakak Elasari menjelaskan, kejadian tawuran terjadi di depan sekolah Taman Siswa, Ciwaringin, Bogor Tengah, Minggu (23/1/2011) dinihari sekitar pukul 02.00. Tawuran terjadi antara warga Ciwaringin Tanah Sewa dengan warga Cimanggu Pabuaran. "Saya enggak tahu apa penyebabnya, tahu-tahu dapat kabar kalau ponakan saya kena bacok," ujarnya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, aksi tawuran terjadi Minggu dinihari sekitar pukul 02.00 pagi depan Sekolah Taman Siswa tidak jauh dari Pos Polisi. Saat itu, Ongki bersama temannya Herdi mendapat informasi kalau rekan-rekannya sedang terlibat tawuran dengan warga dari kampung lain.

Dengan mengendarai sepeda motor, Ongki dan Herdi datang ke lokasi tawuran."Enggak tahu kejadiannya seperti apa, Ongki malah diserang pakai clurit dan gir," kata Tatang.

Hingga saat ini, jenazah Ongki masih berada di ruang forensik RS PMI untuk menunggu otopsi. Demikian catatan online blog SEO tentang Ongki.